Konsumsi makanan yang mengandung probiotik sering diabaikan oleh sebagian besar masyarakat, padahal makanan atau minuman yang mengandung probiotik sangat bermanfaat untuk memelihara fungsi saluran cerna. Salah satu permasalahan kesehatan pada saluran cerna yang sering terjadi adalah diare, diare dapat terjadi baik pada anak-anak maupun dewasa. Diare dapat terjadi pada wilayah yang sering terdampak banjir imbas kenaikan volume air sungai seperti warga jalan damai, wilayah rawajati pejaten timur.
Sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan salah satunya dilakukan dengan cara memberikan edukasi terkait dengan makanan bergizi tinggi serta pencegahan berbagai penyakit. Selain itu, pelatihan yang memberikan kebermanfaatan kepada masyarakat dalam bidang kesehatan juga perlu dilakukan. Melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masayarakat Universitas Pancasila (LPPM-UP) memberikan sosialisasi dan pelatihan pembuatan yogurt, Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pelatihan pembuatan yoghurt sebagai sumber probiotik guna meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait dengan makanan bergizi dan meningkatkan kesehatan pencernaan masyarakat warga di wilayah RW 05 rawajati.Â
Kegiatan utama berupa sosialisasi dan pelatihan praktik langsung pembuatan Yogurt sebagai makanan yang mengandung probiotik tinggi. Kegiatan ini diikuti oleh kader-kader posyandu RW 05 Rawajati. Warga yang notabene sebagai UMKM ini sangat antusias mengikuti kegiatan ini yang berlangsung di sekretariat RW 05. Hadir sebagai narasumber Kepala Unit Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat Fakultas Farmasi Universitas Pancasila Dra. Umi Marwati, M.Si. Kegiatan dilakukan dengan cara memberikan pengetahuan tentang yoghurt, cara pembuatan dan penyimpanannya, serta melakukan tutorial di hadapan warga.
